SEARCH

Minggu, 03 April 2011

#4 MANUSIA DAN PENDERITAAN - Bencana Menimbulkan Penderitaan yang Mendalam (BENCANA DAN PENDERITAAN)

TEMA ILMU BUDAYA DASAR #4 : MANUSIA DAN PENDERITAAN
SUB-TEMA                     : BENCANA DAN PENDERITAAN
JUDUL              : Bencana Menimbulkan Penderitaan yang Mendalam
KARYA TULIS               : ANGGI SETYA PERKASA

Bencana Menimbulkan Penderitaan yang Mendalam

Saat ini sedang banyaknya terjadi bencana bencana yang tidak dapat diprediksi secara tepat dan akurat. Dari mulai bencana kecil hingga besar telah terjadi. Tsunami, Gempa Bumi, Angin Puting Beliung, Tornado, Cuaca Buruk, Banjir, Kebakaran, dan bencana bencana lainnya. Jika kita bicara bencana, pasti tidak akan ada satu orangpun yang menginginkan terjadinya bencana. Saat bencana terjadi, kita tidak bisa menyalahkan alam atau siapapun. bencana terjadi karena bencana adalah sebuah peringatan khusus untuk si manusia itu sendiri. Bagi yang pintar memahaminya, mereka menganggap bencana sebagai pelajaran dan pengalamannya serta mereka akan mengambil hikmah dari semuanya. tetapi, bagi yang kurang pintar yang hanya mengeluh, mereka akan menganggap bencana sebagai malapetaka bagi mereka.
    Padahal sesungguhnya terjadinya bencana itu ya karena ulah dari si manusia yang tidak bertanggung jawab itu sendiri. Karena padahal nya manusia ada yang sangat egois yang sengaja menghalalkan segala cara untuk mendapatkan sesuatu yang lebih menguntungkan untuk mereka. Padahal mereka tidak tahu bahwa cara yang dilakukannya itu salah. Contoh, demi kepentingan individual, mereka berani beraninya menebang pohon untuk dijadikan usaha mereka sendiri. Mereka tidak tahu dampak dari perbuatannya sendiri.
        Suatu saat, disaat mereka sedang asyik melakukan tindakan yang merugikan orang banyak itu, sebuh bencana datang menghampiri tempat di sekitar mereka (yang tidak bertanggung jawab). Bencana pun terjadi. Setalah beberapa lama terjadi, bencana itu pun lenyap tak tahu kemana tetapi bencana telah meninggalkan beberapa kerusakan terhadap tempat tinggal dan lingkungan sekitarnya termasuk terdapat korban korban yang meninggal dan ada pula yang luka luka dan sampai kehilangan harta bendanya. 
         Saat ini terjadi, maka terjadi banyak korban tak bersalah sehingga menghasilkan penderitaan massal. Penderitaan saat terkena bencana itu memang menyakitkan dan sangat mengiris hati. Betapa tidak, mereka bisa saja kehilangan seseorang yang paling disayanginya, kehilangan harta benda yang sudah di kumpulkan, dan kehilangan lain lainnya. 
         Penderitaan memang seharusnya tidak diberikan kepada yang tidak bersalah, namun apa boleh buat, kita tidak bisa merencanakan atau memprediksi datangnya bencana sehingga penderitaan itu timbul dan sulit untuk menghilangkannya. Berbagai bantuan dari luar daerah telah disalurkan tetapi tetap saja yang namanya penderitaan massal seperti itu tidak dapat dibagi rata kecukupan kebutuhannya.
         Oleh karena itu, marilah kita berdoa dan memohon untuk selalu diberikan keselamatan dengan tanpa adanya penderitaan sedikit pun. Dan penderitaan itu tidak enak untuk dirasakan tetapi sangat bermanfaat untuk pembelajaran kita semua.

"Bersakit sakit dahulu, bersenang senang kemudian"
Mencoba merasakan pahitnya penderitaan di awal, membuat kita akan merasakan manisnya kebahagian dengan  mensyukuri apa yang telah diberikan dan harus selalu dijaga dengan baik.

LINK ::

Tidak ada komentar:

Posting Komentar